Pomdam I BB Diduga Mandul, Penyelidikan Laporan Perzinahan Terkesan Ditutup Tutupi, Afner Harahap Akan Minta Tolong Ke Gubsu Bobby Nasution

JURNAL PERS

- Redaksi

Rabu, 26 Februari 2025 - 08:06 WIB

5035 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan | Sejumlah upaya sudah dilakukan Afner Harahap warga Sumatera Utara untuk mendapatkan keadilan dalam laporannya terkait perzinahan Praka Nurandi Mahdani yang disebut sebut supir Danbrigif 7 RR dengan Istrinya Hn yang hampir satu tahun mengeram di Pomdam I Bukit Barisan.

Afner sudah mengirimkan surat ke Presiden RI, Panglima TNI, Kasad, Danpuspom, Pangdam IBB, Danpuspom dan pihak terkait yang menangani laporannya. Namun hal tersebut juga tidak membuat laporannya membuahkan Shasil.

Dalam waktu dekat Afner akan meminta pertolongan kepada Pak Bobby Nasution Gubernur Sumatera Utara yang juga merupakan Ipar dari Wakil Presiden Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

banner

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya akan minta tolong Pak Gubsu agar laporan saya di Pomdam dapat segera diproses hukum dan pelaku nya segera ditangkap,” ungkapnya.

Kepada wartawan Afner mengakui bahwa sudah bermacam macam cara dia lakukan agar Pomdam segera menangkap Praka Nurandi Mahdani yang sudah bersetebuh dengan Istrinya. Namun semua usaha yang dia lakukan sia sia. Kini dia menaruh harapan Pada Bobby Nasution.

“Saya menduga ada oknum di Pomdam yang melindungi atau ada dugaan saya sudah ada ada oknum yang menerima suap agar kasus ini di peti eskan. Kasus ini sudah menjelang satu tahun ditangani Pomdam I BB dan Pomdam tidak mampu menuntaskan kasus tersebut. Apakah Pomdam itu tidak berani menuntaskan laporan tersebut karena dia merupakan mantan Ajudan Danbrigif 7 RR Kolonel Aidil, atau apakah Kodam I BB dan Dampomdam takut kepada Praka Nurandi Mahdani yang sudah berzinah dengan istri saya, atau ada dugaan saya oknum seperti Praka Nurandi Mahdani ini memang sengaja dibiarkan,” ujarnya bertanya

Danpomdam I BB Kolonel Uncok Simanjuntak dan Kapendam I Bukit Barisan, Kolonel Inf Dody Yuhda saat di konfirmasi Rabu 26/2/2025 hingga berita ini ditayangkan belum memberikan tanggapan.

Berita Terkait

Fitnah Media Terbongkar: Tidak Ada Kamar C11 di Rutan Labuhan Deli, Sinyal HP pun Diblokir Total
Diduga Akibat Diintervensi, Polsek Medan Tuntungan Perlambat Proses Penangkapan dan Penahanan Pelaku Penganiyaan Wartawan
Semangat Baru Pemasyarakatan, Rutan Kelas I Medan Ikuti Tasyakuran Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-61 Secara Virtual
Semangat Hari Bhakti Pemasyarakatan, Lapas Perempuan Medan Ikuti Tasyakuran HBP Ke-61
Bergengsi di Awal, Iringi Kekecewaan di Akhir: Medan Modif Contest Part 3 Tuai Kritikan
Peserta Medan Modif Contest Part 3 Protes, Sertifikat dan Penjurian Dipertanyakan
Ketua Umum DPP Garnizun Indonesia Kecam Keras Fitnah dan Hoaks terhadap Lapas I Medan
Kuasa Hukum Ramli Sembiring Bantah Tuduhan Pemerasan, Sebut Penyidikan Cacat Hukum

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 17:50 WIB

Dirlantas Polda Riau Tinjau Jalur Mudik di Pelalawan, Pastikan Keamanan Pemudik

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:48 WIB

Ratusan Petani Dari Desa Pantai Raja dan Bangun Sari, Kompak Usir dan Tahan Alat Berat Milik Hanafi Cs

Sabtu, 8 Februari 2025 - 19:13 WIB

Jalankan Perintah Bupati, Satpol PP Terus Lakukan Operasi PEKAT dan Sita Peredaran Cukai Ilegal

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:00 WIB

Kakanwil BPN Kepri, Nurus Sholichin Dampingi Gubernur Hadiri Tabligh Akbar Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:20 WIB

Hubungan Terlarang, Warga Minta Oknum Perangkat Desa di Pecat

Kamis, 23 Januari 2025 - 17:07 WIB

Viral RSUD Nene Mallomo Pangkajene Sidrap Menui Sorotan Dari Masyarakat Tidak Mengutamakan Pelayanan

Minggu, 22 Desember 2024 - 00:02 WIB

Pangdam XII/Tpr Serahkan 6,2 Kg Sabu dan 700 Butir Happy Five ke BNN Kalbar

Kamis, 19 Desember 2024 - 15:03 WIB

Lagi-Lagi Wartawan di Larang Meliput Dikantor BPN Siak Terkait Adanya Rapat Tertutup Masalah Lahan Masyarakat Dengan PT RAPP

Berita Terbaru